Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tips Aman Memilih Sabun Cuci Piring Untuk Buah Hati

 

Sebagai salah satu bahan pembersih paling sering ditemukan di dapur rumah tangga, keberadaan sabun cuci piring tentu tidak pernah absen dari daftar belanja mingguan. Bahkan, jika kamu memiliki bisnis kuliner tentu membutuhkan sabun pencuci piring dalam jumlah yang tidak sedikit.


Meski terkesan sepele namun memilih sabun pencuci piring aman bukanlah hal mudah terlebih jika Anda memiliki anak kecil atau bahkan bayi. Sudah menjadi rahasia umum bila bayi dan anak-anak masih sangat sensitif sehingga tidak bisa diberikan produk sembarangan.



Bagaimana memilih sabun pencuci piring yang aman untuk anak?

Memilih sabun aman untuk anak bisa dikatakan tidak mudah. Anda harus benar-benar memperhatikan kandungan didalamnya. Agar keselamatan anak tetap terjaga, berikut berapa tips mudah memilih sabun cuci piring terbaik.


1. Lihat kandungan yang dimilikinya

Ketika mencuci peralatan makan anak ataupun bayi sebaiknya pilih sabun dengan kandungan surfaktan sangat rendah. Surfaktan sendiri memiliki fungsi untuk membersihkan lemak, minyak, dan kotoran yang menempel di peralatan makan.


Meski bertujuan untuk membersihkan peralatan namun zat ini kerap menimbulkan residu pada peralatan makan dan bisa tertelan secara tidak langsung. Jika anak-anak atau bayi terpapar zat tersebut maka hal ini dapat membahayakan kesehatan mereka sehingga perlu diperhatikan.


2. Pilih produk tanpa pewangi dan pewarna

Penggunaan bahan pewarna dan pewangi pada sabun cuci piring merupakan hal lazim. Biasanya hal ini dilakukan agar membuat sabun terlihat menarik sekaligus menghilangkan bau amis di peralatan makan. Padahal, sebenarnya penggunaan bahan-bahan tersebut bisa mengganggu kesehatan terutama untuk bayi.


Sabun yang aman untuk bayi sebaiknya tidak menggunakan bahan pewarna dan pewangi tambahan. Agar memastikan jika produk yang dipilih bebas dari kedua bahan tersebut kamu bisa mengecek pada label kemasannya.


3. Pilih surfaktan alami

Perlu diketahui jika surfaktan terdiri dari 2 jenis yaitu surfaktan dari bahan kimia serta surfaktan dari bahan alami (biosurfaktan). Salah satu biosulfaktan paling umum ditemukan di tanah air adalah surfaktan dari bahan minyak kelapa sawit dan kedelai.


Selain dari kedua bahan tersebut ada juga biosurfaktan dari tumbuhan serta buah-buahan atau bahkan tea tree. Bahan-bahan alami memang melimpah sehingga cukup banyak dipakai untuk produk pencuci peralatan bayi.


4. Pilih sabun ramah lingkungan

Sesuai namanya sabun ramah lingkungan merupakan produk pembersih terbuat dari bahan-bahan alami serta tidak membahayakan manusia atau lingkungan. Produk jenis ini dianggap lebih aman karena terbuat dari bahan-bahan alami dan mudah terurai di alam.


5. Food grade

Label food grade biasanya digunakan pada produk kemasan makanan. Label ini merupakan tanda jika kemasan tersebut terbuat dari bahan-bahan non toxic yang aman bila bersentuhan dengan makanan terutama dalam keadaan panas.


Produk pencuci peralatan bayi berkualitas biasanya kan mencantumkan label food grade di kelasnya. Hal ini biasanya menjadi pembeda antara produk sabun untuk anak dengan produk sabun orang dewasa.


6. Kemasan praktis

Meski tidak terlalu penting namun kemasan praktis akan sangat membantu Anda ketika membersihkan peralatan bayi. Hal ini dikarenakan peralatan makan bayi memiliki bentuk serta ukuran berbeda sehingga kemasan kecil dan praktis akan membantu proses pencucian.


Dengan adanya deretan tips di atas maka diharapkan Anda bisa memilih sabun pencuci piring tepat untuk anak-anak. Sebab bisa jadi salah membeli sabun akan membuat kesehatan anak terganggu terutama di bagian pencernaan.

Posting Komentar untuk "Tips Aman Memilih Sabun Cuci Piring Untuk Buah Hati"